Di jadwal kan minggu malam festival arakan sahur di buka secara resmi oleh Menteri pariwisata dan ekonomi kreatif RI Polisi Temukan 3 Kilogram Paket Sabu Tak Bertuan Di Dalam Mobil Jaz. Gantikan Juber, Sukmawati Resmi Dilantik Sebagai Anggota DPRD Provinsi Jambi Aktivis Minta Bupati Copot Kadinkes Dan Dirut RSUD H HANAFIE Bungo.Gegara Pasien Pemegang KIS Di Pinta Biaya Rp.2 Juta Gubenur H Al Haris Menghadiri Halal Bilhalal, Di Sambut Hangat Oleh PJ Muaro Jambi

Home / Uncategorized

Kamis, 13 April 2023 - 10:57 WIB

Pemkab Tanjab barat Fasilitasi Selesaikan Konflik Lahan Masyarakat Dan Perusahaan

image_pdfimage_print

Ranjaunews.com,KOTA JAMBI-Bupati Tanjungjabung Barat Drs.H Anwar Sadat M,Ag memimpin langsung rapat fasilitasi percepatan penanganan konflik lahan antara empat Kelompok Tani dari tiga desa yang meliputi Desa Pulau Pauh, Desa Lubuk Kambing, dan Desa Rantau Benar dengan PT. Bukit Kausar. Kamis 13/4/2023.

 

Rapat yang digelar di salah satu hotel di Kota Jambi, juga turut dihadiri oleh Forkopimda Tanungjabung Barat, Dandim 0419/Tanjab Letkol Kav. Muslim Rahim T SH, M.SI, Kapolres Tanjungjabung Barat AKBP Padli, SH. S.IK MH , Wakil Ketua DPRD Tanjab Barat Ahmad Jakfar, SH, Kasi Pidum Kajari turut dihadiri Asisten Pemerintahan dan Kesra, Kesbangpol Provinsi Jambi, Kesabangpol Tanjab Barat, Perwakilan Perusahaan PT.PN6 dan Perwakilan masyarakat dari tiga Desa yang terlibat konflik lahan tersebut.

 

Bupati dalam arahannya menyampaikan bahwa Pemkab terus berupaya menyelesaikan berbagai konflik yang terjadi di masyarakat, salah satunya dengan menggelar rapat fasilitasi penyelesaian konflik.

 

Bupati juga meyakini bahwa persoalan konflik dapat diselesaikan dengan cara musyawarah. “Hari ini kita berupaya semaksimal mungkin menyelesaikan konflik lahan antara PT. Bukit Kausar dengan masyarakat tiga Desa.” ungkapnya

 

Rapat bersama yang dipimpin oleh Bupati Tanjungjabung Barat ini telahmenghasilkan 5 (lima) poin penting melalui kesepakatan dibuat oleh para pihak, sebagaimana tertuang pada Berita Acara.

 

Dengan ditandatangi oleh para pihak pemangku kepentingan. Semua pihak sepakat bahwa memfasilitasi pembangunan kebun masyarakat seluas 20 % wajib dipenuhi oleh perusahaan, selanjutnya juga disepakati bahwa perlu segera diproses penetapan SKCP sebagai dasar merealisasikan subjek penerima yang akuntabel menurut data Dinas Dukcapil sesuai ketentuan perundangan-undangan.

 

Selain itu juga disepakati bahwawa PT. PN6 agar lebih intens melakukan musyawarah dengan masyarakat tiga desa, serta disepakati apabila diperlukan Pemkab Tanjungjabung Barat dapat membentuk Pokja khusus guna mempercepat penyelesaian.

 

Adapun Poin terakhir yang disepakati yaitu rapat lanjutan akan dilaksanakan selambat-lambatnya pertengahan Mei 2023 untuk mengevaluasi pelaksanaan kegiatan diatas, sekaligus dapat mengambil keputusan apabila seluruh tahapan atau proses telah dilaksa

nakan.

(Maria)

image_pdfimage_print

Share :

Baca Juga

Uncategorized

Bupati Tanjab Barat Melakukan Kunker Ke BAPPENAS RI

Uncategorized

Pemkab Musi Banyuasin Gelar Sosialisasi RDTR Kawasan Perkotaan Bayung Lencir.

Uncategorized

Edi Susanto Dan Jhonson Manalu Di Tangkap Polis Akibat Terlibat Penyalahgunaan BBM Ilegal.

Uncategorized

Bupati dan Wabup Sholat Idul Fitri 1444H/2023 di Mesjid Syaikh Usman Kuala Tungkal

Uncategorized

Bupati Tanjabbar Laksanakan Safari Subuh di Masjid Sabilah Muhtadin Bengkinang

Uncategorized

Bupati Tanjab Barat Kunjungi Kantor Pos Kuala Tungkal untuk Penyerahan Bantuan

Uncategorized

Sekda Agus Sanusi Hadir di Mapolres Tanjabbar Apel Operasi Patuh 2023

Uncategorized

Sebanyak 12 Orang PPKD kecamatan Maro Sebo Di Lantik.